Pelajarwajo.com – Apakah kamu memiliki produk digital yang ingin kamu jual di Shopee? Produk digital adalah produk yang tidak memiliki bentuk fisik, seperti ebook, video, musik, software, atau kursus online. Produk digital memiliki banyak keuntungan, seperti tidak memerlukan biaya produksi, pengiriman, atau stok.
Namun, menjual produk digital di Shopee juga memiliki tantangan tersendiri, seperti persaingan, kepercayaan, atau promosi.
Bagaimana cara menjual produk digital di Shopee dengan sukses? Apa saja tips dan trik yang bisa kamu terapkan untuk meningkatkan penjualan produk digital kamu di Shopee?
Dalam artikel ini, kami akan membahas cara menjual produk digital di Shopee dengan sukses, mulai dari cara membuat produk digital, cara mengunggah produk digital, cara mempromosikan produk digital, hingga cara memberikan layanan pelanggan yang baik.
Simak terus artikel ini sampai selesai, ya!
Cara Membuat Produk Digital yang Berkualitas
Sebelum kamu menjual produk digital di Shopee, tentu saja kamu harus memiliki produk digital yang berkualitas. Produk digital yang berkualitas adalah produk yang memiliki nilai, manfaat, dan solusi bagi pembeli.
Produk digital yang berkualitas juga harus memiliki desain, konten, dan format yang menarik, mudah dipahami, dan profesional.
Berikut adalah beberapa tips untuk membuat produk digital yang berkualitas:
- Pilih topik yang sesuai dengan minat, keahlian, dan pasar kamu. Kamu bisa melakukan riset kata kunci, survei, atau analisis kompetitor untuk mengetahui topik yang diminati oleh pembeli.
- Buat produk digital dengan menggunakan alat atau software yang tepat. Misalnya, jika kamu ingin membuat ebook, kamu bisa menggunakan Canva, Google Docs, atau Adobe InDesign. Jika kamu ingin membuat video, kamu bisa menggunakan Camtasia, Filmora, atau Adobe Premiere. Jika kamu ingin membuat kursus online, kamu bisa menggunakan Teachable, Udemy, atau Skillshare.
- Buat produk digital dengan struktur yang jelas, logis, dan sistematis. Produk digital harus memiliki judul, subjudul, daftar isi, pengantar, isi, kesimpulan, dan sumber. Produk digital juga harus dibagi menjadi bagian-bagian yang mudah dicerna, seperti bab, modul, atau pelajaran.
- Buat produk digital dengan gaya bahasa yang sesuai dengan target pembeli. Kamu bisa menggunakan bahasa formal, informal, atau percakapan, tergantung pada jenis, tujuan, dan audiens produk digital kamu. Kamu juga harus menggunakan ejaan, tata bahasa, dan pungtuasi yang benar. Kamu bisa menggunakan alat seperti Grammarly, Hemingway, atau ProWritingAid untuk memeriksa dan memperbaiki kesalahan bahasa.
- Buat produk digital dengan desain yang menarik, profesional, dan konsisten. Kamu harus memilih warna, font, gambar, dan layout yang sesuai dengan tema, mood, dan identitas produk digital kamu. Kamu juga harus memastikan bahwa produk digital kamu memiliki resolusi, ukuran, dan format yang tepat. Kamu bisa menggunakan alat seperti Canva, Adobe Photoshop, atau Adobe Illustrator untuk mendesain produk digital kamu.
Cara Mengunggah Produk Digital di Shopee
Setelah kamu membuat produk digital yang berkualitas, langkah selanjutnya adalah mengunggah produk digital kamu di Shopee. Mengunggah produk digital di Shopee tidak sama dengan mengunggah produk fisik.
Kamu harus memperhatikan beberapa hal, seperti kategori, harga, deskripsi, dan cara pengiriman produk digital kamu.
Berikut adalah beberapa tips untuk mengunggah produk digital di Shopee:
- Pilih kategori yang sesuai dengan produk digital kamu. Shopee memiliki beberapa kategori yang khusus untuk produk digital, seperti Buku & Majalah, Musik, Film, Software, atau Kursus & Pelatihan. Kamu bisa memilih kategori yang paling relevan dengan produk digital kamu, atau membuat kategori sendiri jika tidak ada yang cocok.
- Tentukan harga yang sesuai dengan produk digital kamu. Harga produk digital harus mencerminkan nilai, manfaat, dan kualitas produk digital kamu. Kamu juga harus mempertimbangkan faktor-faktor seperti biaya pembuatan, persaingan, permintaan, dan target pasar. Kamu bisa melakukan riset harga, benchmarking, atau tes pasar untuk menentukan harga yang tepat untuk produk digital kamu.
- Buat deskripsi yang menarik, informatif, dan persuasif untuk produk digital kamu. Deskripsi produk digital harus menjelaskan apa itu produk digital kamu, apa manfaat dan solusi yang ditawarkan, apa yang akan pembeli dapatkan, dan mengapa pembeli harus membeli produk digital kamu. Kamu juga harus menyertakan informasi penting, seperti format, ukuran, cara pengiriman, cara penggunaan, syarat dan ketentuan, dan kontak. Kamu bisa menggunakan teknik copywriting, storytelling, atau SEO untuk membuat deskripsi yang efektif untuk produk digital kamu.
- Pilih cara pengiriman yang mudah, cepat, dan aman untuk produk digital kamu. Cara pengiriman produk digital harus memastikan bahwa pembeli bisa mendapatkan produk digital kamu dengan mudah, cepat, dan aman. Kamu bisa menggunakan beberapa cara pengiriman, seperti email, link download, cloud storage, atau chat. Kamu juga harus memastikan bahwa produk digital kamu dilindungi dari pembajakan, penyalahgunaan, atau penyebaran ilegal. Kamu bisa menggunakan enkripsi, watermark, password, atau lisensi untuk melindungi produk digital kamu.
Baca juga: Cara Mendapat Uang dari Shopee: 7 Strategi yang Bisa Kamu Coba
Cara Mempromosikan Produk Digital di Shopee
Mengunggah produk digital di Shopee tidak cukup untuk membuat produk digital kamu laku. Kamu juga harus mempromosikan produk digital kamu agar bisa menarik perhatian, minat, dan keputusan pembeli. Mempromosikan produk digital di Shopee membutuhkan strategi, kreativitas, dan konsistensi.
Berikut adalah beberapa tips untuk mempromosikan produk digital di Shopee:
- Gunakan foto atau video yang menarik, profesional, dan relevan untuk produk digital kamu. Foto atau video adalah elemen pertama yang dilihat oleh pembeli saat mereka melihat produk digital kamu di Shopee. Foto atau video harus menunjukkan produk digital kamu dengan jelas, menarik, dan profesional. Foto atau video juga harus relevan dengan tema, mood, dan identitas produk digital kamu. Kamu bisa menggunakan alat seperti Canva, Adobe Photoshop, atau Adobe Premiere untuk membuat foto atau video yang berkualitas untuk produk digital kamu.
- Gunakan judul yang menarik, informatif, dan SEO-friendly untuk produk digital kamu. Judul adalah elemen kedua yang dilihat oleh pembeli saat mereka melihat produk digital kamu di Shopee. Judul harus menarik perhatian, memberi informasi, dan mengandung kata kunci yang relevan dengan produk digital kamu. Judul juga harus singkat, jelas, dan mudah dimengerti. Kamu bisa menggunakan alat seperti CoSchedule Headline Analyzer, Ubersuggest, atau Keyword Tool untuk membuat judul yang efektif untuk produk digital kamu.
- Gunakan fitur-fitur Shopee untuk meningkatkan visibilitas dan penjualan produk digital kamu. Shopee memiliki banyak fitur yang bisa kamu manfaatkan untuk meningkatkan visibilitas dan penjualan produk digital kamu, seperti Shopee Live, Shopee Feed, Shopee Stories, Shopee Ads, Shopee Coins, Shopee Voucher, Shopee Mall, atau Shopee Guarantee. Kamu bisa mempelajari dan memanfaatkan fitur-fitur tersebut sesuai dengan kebutuhan dan tujuan kamu.
- Bangun komunitas dan hubungan yang baik dengan pembeli. Mempromosikan produk digital di Shopee tidak hanya tentang menawarkan produk, tapi juga tentang membangun komunitas dan hubungan yang baik dengan pembeli. Kamu bisa membangun komunitas dan hubungan yang baik dengan pembeli dengan cara berinteraksi, memberi informasi, memberi nilai tambah, memberi testimoni, memberi diskon, memberi bonus, atau memberi garansi. Kamu juga harus memberikan layanan pelanggan yang baik, seperti responsif, ramah, profesional, dan solutif.
Baca juga: 6 Cara Meningkatkan Penjualan di Shopee untuk Pemula
Bagaimana Cara Menjual Produk Digital di Shopee?
Sebenarnya cara menjual produk digital dan jasa di Shopee sama seperti menjual produk fisik yang lain, mulai dari:
- Membuat Toko di Shopee dan mengisi datanya secara lengkap
- Mencari supplier terbaik
- Mengisi (upload) produk digital dan jasa yang sudah ditentukan
- Dan mulai berjualan dengan melakukan promosi
- Jika nanti terjadi penjualan, maka tinggal memproses sesuai pesanan pembeli
Namun dikarenakan ini adalah produk digital dan jasa yang tidak memiliki bentuk fisik, kamu tidak bisa mengirimkannya ke ekspedisi.
Sedangkan yang kamu perlukan adalah nomor resi pengiriman untuk mengubah status pesanan.
Untuk itu ada 2 metode yang bisa kamu pakai, yaitu:
1. Dengan Mengaktifkan Fitur “Termasuk Ongkos Kirim” Shopee
Wah apa itu fitur Termasuk Ongkos Kirim Shopee?
Pasti bagi yang baru mulai masih penuh tanda tanya ya.
Jadi fitur Termasuk Ongkos Kirim adalah layanan (pilihan jasa kirim) di mana penjual dan pembeli tidak akan dikenakan ongkos kirim apa pun.
Pilihan jasa kirim ini tidak terintegrasi dengan sistem Shopee, sehingga pelacakan pengiriman pesanan tidak akan muncul di aplikasi Shopee pembeli maupun penjual.
Untuk saat ini memang hanya penjual terpilih Shopee yang bisa mengaktifkan jasa kirim ini.
Produk-produk yang bisa menggunakan jasa kirim ini adalah:
- Produk Digital (contoh: Pulsa, E-Voucher, dll.).
- Produk yang membutuhkan penanganan khusus, seperti cairan dan barang elektronik, atau barang pecah belah.
- Produk yang memerlukan instalasi, seperti AC dan perangkat internet.
- Produk yang terlalu besar/terlalu berat, seperti sofa dan tempat tidur.
Kamu bisa mengajukan untuk aktivasi layanan Termasuk Ongkos Kirim dengan cara mengisi formulir yang disediakan.
Setelah itu tunggu pihak Shopee memberi tahu hasil pengajuan yang kamu lakukan melalui email dalam 3-5 hari.
Jika sudah disetujui oleh Shopee, kamu tinggal mengaktifkannya saja.
Namun apabila saat lewat dari jangka waktu yang telah ditentukan belum terdapat pesan masuk pada email, maka kamu dapat mengirim ulang formulir aktivasi bebas ongkir sebelumnya.
Cobalah periksa kembali kelengkapan data tersebut, mulai dari penulisan nama dan alamat email. Pastikan pula bahwa setiap foto yang diunggah dapat terbaca dengan jelas.
Nah cara mengaktifkan jasa kirim Termasuk Ongkos Kirim adalah sebagai berikut:
- Buka Seller Center Shopee
- Pilih menu Pengiriman dan klik Pengaturan Pengiriman
- Aktifkan Termasuk Ongkos Kirim
Kalau nanti ada order, tinggal input resi seperti biasa dan otomatis pesanan akan langsung pindah ke tab “Dikirim” beserta no. resinya.
Kamu boleh juga untuk tidak memasukkan nomor resi di pesana dan langsung dipindah ke tab “Dikirim“.
2. Dengan Meminta Pihak Shopee untuk Mengubah Status Pesanan
Nah, jika cara pertama tadi belum berhasil mengingat persetujuannya butuh waktu agak lama, kamu bisa pakai cara kedua ini.
Jadi tidak perlu sedih dulu ya!
Dalam cara kedua ini, kamu cukup menghubungi pihak Shopee untuk mengubah status pesanan Dikemas menjadi Dikirim.
Caranya adalah:
- Saat sudah menerima order, ubah statusnya menjadi di Dikemas.
- Proses Pesanan dan chat dengan pembeli untuk konfirmasi jika pesanan sudah diterima.
- Screenshot bukti chat dengan pembeli tadi.
- Copy nomor pesanan pembeli
- Akses Pusat Bantuan dan pilih “Chat dengan Shopee“
- Klik Chat with Live Agent
- Pilih opsi sebagai Penjual
- Kemudian akan ditampilkan beberapa pilihan, pilih Pengiriman dan Pesanan
- Setelah menerima balasan, klik pilihan Minta Tolong Ubah Status Pesanan dan tinggal input nomor pesanan yang tadi kamu copy beserta screenshot chat dengan pembeli
- Pihak Shopee akan meminta akun email yang masih terdaftar dan aktif
- Kamu tinggal mengecek email secara berkala untuk pengubahan status pesanan menjadi Dikirim
- Terakhir, minta pembeli untuk mengkonfirmasi Pesanan Diterima di halaman pembelian produk agar dana diteruskan ke Saldo Penjual.
Meskipun cara kedua ini membutuhkan waktu pencarian dana yang relatif lebih lama daripada cara pertama tadi, tapi tidak ada salahnya juga untuk dicoba daripada harus menunggu proses aktivasi Fitur “Termasuk Ongkos Kirim” Shopee.
Kesimpulan
Menjual produk digital di Shopee adalah salah satu cara untuk mendapatkan penghasilan dari internet. Produk digital memiliki banyak keuntungan, seperti tidak memerlukan biaya produksi, pengiriman, atau stok. Namun, menjual produk digital di Shopee juga memiliki tantangan tersendiri, seperti persaingan, kepercayaan, atau promosi.
FAQ
Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering diajukan tentang cara menjual produk digital di Shopee:
- Q: Apa saja jenis produk digital yang bisa dijual di Shopee?
- A: Kamu bisa menjual berbagai jenis produk digital di Shopee, seperti ebook, video, musik, software, atau kursus online. Kamu harus memastikan bahwa produk digital kamu tidak melanggar hak cipta, merek dagang, atau hukum yang berlaku.
- Q: Bagaimana cara mengirim produk digital kepada pembeli?
- A: Kamu bisa mengirim produk digital kepada pembeli dengan menggunakan email, link download, cloud storage, atau chat. Kamu harus memastikan bahwa produk digital kamu dilindungi dari pembajakan, penyalahgunaan, atau penyebaran ilegal. Kamu bisa menggunakan enkripsi, watermark, password, atau lisensi untuk melindungi produk digital kamu.
- Q: Bagaimana cara mendapatkan ulasan positif dari pembeli?
- A: Kamu bisa mendapatkan ulasan positif dari pembeli dengan memberikan produk digital yang berkualitas, memberikan layanan pelanggan yang baik, memberikan nilai tambah, memberikan testimoni, memberikan diskon, memberikan bonus, atau memberikan garansi. Kamu juga harus meminta pembeli untuk memberikan ulasan positif secara sopan dan profesional.
- Q: Bagaimana cara meningkatkan ranking produk digital di Shopee?
- A: Kamu bisa meningkatkan ranking produk digital di Shopee dengan menggunakan SEO, Shopee Ads, Shopee Coins, Shopee Voucher, Shopee Mall, atau Shopee Guarantee. Kamu juga harus memperbarui produk digital kamu secara berkala, mengikuti tren pasar, dan mengikuti kebijakan Shopee.
- Q: Apa saja tantangan yang dihadapi oleh penjual produk digital di Shopee?
- A: Beberapa tantangan yang dihadapi oleh penjual produk digital di Shopee adalah persaingan, kepercayaan, promosi, dan layanan pelanggan. Kamu harus mampu menonjolkan produk digital kamu dari kompetitor, membangun kepercayaan dengan pembeli, mempromosikan produk digital kamu dengan efektif, dan memberikan layanan pelanggan yang responsif, ramah, profesional, dan solutif.
