Ini Dia 10 Jurusan Paling Sulit Dapat Kerja, Benarkah?

jurusan paling sulit dapat kerja

pelajarwajo.com – Apakah kamu sedang mencari jurusan kuliah yang menawarkan peluang kerja yang baik? Mungkin kamu pernah mendengar kabar bahwa ada beberapa jurusan yang sulit untuk mendapatkan pekerjaan setelah lulus. Apakah hal tersebut benar? Apa saja faktor yang membuat jurusan tersebut sulit mendapatkan pekerjaan? Dan bagaimana cara menghadapinya? Artikel ini akan membahas secara lengkap tentang jurusan paling sulit dapat kerja di Indonesia.

Pengantar

Dalam dunia kerja yang kompetitif seperti sekarang, memilih jurusan yang menawarkan peluang kerja yang baik adalah hal penting bagi para calon mahasiswa. Namun, tidak semua jurusan memiliki tingkat kesulitan yang sama dalam mendapatkan pekerjaan setelah lulus. Ada beberapa jurusan yang dianggap sulit untuk mendapatkan pekerjaan yang relevan dengan bidang studi yang diambil. Pertanyaannya, apa yang membuat jurusan-jurusan tersebut sulit mendapatkan pekerjaan?

Apa yang Membuat Jurusan Sulit Dapat Kerja?

Faktor persaingan yang tinggi

Salah satu faktor utama yang membuat beberapa jurusan sulit mendapatkan pekerjaan adalah persaingan yang tinggi di pasar kerja. Beberapa jurusan, seperti kedokteran, psikologi, atau hubungan internasional, memiliki banyak peminat dan jumlah lulusan yang melebihi jumlah lowongan pekerjaan yang tersedia. Hal ini membuat persaingan menjadi sangat ketat, dan tidak semua lulusan dapat mendapatkan pekerjaan sesuai dengan harapan mereka.

Kurangnya peluang kerja yang relevan

Beberapa jurusan juga sulit mendapatkan pekerjaan karena kurangnya peluang kerja yang relevan dengan bidang studi yang diambil. Misalnya, jurusan seni rupa atau sejarah memiliki peluang kerja yang terbatas di industri formal. Pada kasus seperti ini, lulusan seringkali harus mencari peluang di sektor non-formal atau mengembangkan karir sebagai freelancer.

Kurikulum yang tidak sesuai dengan kebutuhan industri

Terkadang, kurikulum yang diajarkan di beberapa jurusan tidak sepenuhnya sesuai dengan kebutuhan industri. Hal ini dapat membuat lulusan kurang memiliki keterampilan yang relevan atau tidak mampu menghadapi tantangan pekerjaan di dunia nyata. Ketika lulusan tidak memenuhi harapan perusahaan, peluang mereka untuk mendapatkan pekerjaan akan menjadi lebih sulit.

Keahlian khusus yang dibutuhkan

Ada juga beberapa jurusan yang membutuhkan keahlian khusus yang sulit didapatkan atau dikuasai oleh semua lulusan. Misalnya, bidang teknologi seperti kecerdasan buatan atau keamanan komputer membutuhkan pengetahuan dan keterampilan yang mendalam. Jika lulusan tidak memiliki keahlian tersebut, peluang mereka untuk mendapatkan pekerjaan akan terbatas.

10 Jurusan Paling Sulit Dapat Kerja di Indonesia

Berikut ini adalah daftar beberapa jurusan yang dianggap sulit mendapatkan pekerjaan di Indonesia:

Jurusan Paling Sulit Dapat Kerja: Arsitektur

Arsitektur adalah salah satu jurusan yang menawarkan tantangan tersendiri dalam mencari pekerjaan. Profesi arsitek membutuhkan kombinasi keterampilan teknis, kreativitas, dan pemahaman mendalam tentang desain bangunan. Namun, tingkat persaingan yang tinggi dan jumlah lulusan arsitektur yang melebihi permintaan pasar kerja menjadi faktor utama sulitnya mendapatkan pekerjaan di bidang ini.

Meskipun begitu, tidak berarti peluang kerja di bidang arsitektur tidak ada. Dalam industri konstruksi yang terus berkembang, masih ada permintaan untuk arsitek yang berkualitas. Namun, untuk berhasil dalam mencari pekerjaan di bidang ini, penting bagi para calon arsitek untuk memiliki portofolio yang kuat, berpartisipasi dalam magang atau proyek-proyek kecil, serta membangun jaringan profesional yang solid.

Jurusan Paling Sulit Dapat Kerja: Desain Interior

Desain interior merupakan jurusan yang juga masuk dalam daftar jurusan paling sulit dapat kerja. Profesi desainer interior membutuhkan pemahaman yang mendalam tentang estetika, pengetahuan tentang bahan dan furnitur, serta keterampilan dalam merancang ruang yang fungsional dan menarik. Tingkat persaingan yang tinggi di dunia desain interior membuat mencari pekerjaan di bidang ini menjadi tantangan tersendiri.

Bagi para calon desainer interior, membangun portofolio yang mencerminkan kemampuan kreatif dan keahlian teknis mereka sangat penting. Selain itu, menjalin hubungan dengan pelaku industri, seperti perusahaan desain interior atau arsitek, dapat membantu meningkatkan peluang untuk mendapatkan pekerjaan setelah lulus.

Jurusan Paling Sulit Dapat Kerja: Sastra Inggris

Sastra Inggris adalah jurusan yang menarik bagi mereka yang memiliki minat dalam bidang bahasa dan sastra. Namun, dalam konteks pasar kerja, jurusan ini dianggap sulit untuk mendapatkan pekerjaan yang relevan. Banyak lulusan sastra Inggris yang akhirnya berkarir di bidang yang tidak berhubungan langsung dengan jurusan mereka.

Namun, lulusan sastra Inggris juga memiliki keuntungan yang dapat mereka manfaatkan. Keterampilan dalam berkomunikasi secara efektif, menganalisis teks, serta pemahaman mendalam tentang budaya dan sejarah dapat menjadi modal berharga di berbagai bidang, seperti penerbitan, jurnalistik, atau industri kreatif lainnya. Selain itu, mengejar pendidikan lanjutan dalam bidang terkait, seperti penerjemahan atau studi budaya, juga dapat membuka peluang kerja yang lebih luas.

Jurusan Paling Sulit Dapat Kerja: Pendidikan Seni Rupa

Jurusan pendidikan seni rupa menawarkan pendidikan yang kreatif dan membangun keterampilan seni visual. Namun, industri seni rupa seringkali bersifat sangat kompetitif, dengan jumlah pelamar yang jauh melebihi jumlah pekerjaan yang tersedia. Kebanyakan seniman rupa harus mengandalkan proyek-proyek mandiri atau pekerjaan lepas untuk memulai karir mereka.

Meskipun tantangan ini, para lulusan pendidikan seni rupa dapat membangun karir yang sukses dengan memanfaatkan peluang dalam industri kreatif yang berkembang, seperti desain grafis, ilustrasi, atau seni digital. Menunjukkan karya-karya terbaik mereka melalui pameran seni, membangun jejaring dengan pelaku industri seni, dan mengasah keterampilan digital juga dapat membantu para seniman rupa dalam memperoleh peluang kerja yang lebih baik.

Jurusan Paling Sulit Dapat Kerja: Ilmu Teater dan Drama

Jurusan ilmu teater dan drama menawarkan kesempatan untuk mempelajari seni panggung, akting, dan produksi teater. Namun, industri teater sering kali memiliki persaingan yang sangat ketat dan tidak menawarkan jaminan pekerjaan yang stabil setelah lulus. Banyak lulusan ilmu teater dan drama yang harus mengandalkan proyek-proyek lepas atau bekerja di sektor lain yang tidak terkait langsung dengan bidang mereka.

Bagi mereka yang tertarik pada ilmu teater dan drama, penting untuk membangun jaringan dengan pelaku industri dan mengambil kesempatan untuk tampil dalam produksi teater atau film independen. Selain itu, mengeksplorasi peluang di bidang pengajaran atau produksi acara juga dapat menjadi alternatif yang menarik untuk memulai karir di industri teater.

Jurusan Paling Sulit Dapat Kerja: Ilmu Perpustakaan dan Informasi

Jurusan ilmu perpustakaan dan informasi menawarkan pengetahuan dan keterampilan dalam mengelola dan menyediakan akses terhadap informasi. Namun, dengan perkembangan teknologi dan perubahan dalam cara orang mengakses informasi, bidang ini menghadapi tantangan dalam mencari pekerjaan yang relevan.

Baca juga: 7 Jurusan Paling Mudah di SMK

Meskipun demikian, perpustakaan masih menjadi sumber daya yang penting dalam masyarakat modern. Selain bekerja di perpustakaan tradisional, lulusan ilmu perpustakaan dan informasi juga dapat menjelajahi peluang di perusahaan teknologi, perusahaan riset, atau lembaga pemerintah yang membutuhkan keahlian dalam manajemen informasi.

Jurusan Paling Sulit Dapat Kerja: Antropologi

Antropologi adalah studi tentang manusia dan budaya manusia. Jurusan ini menawarkan pemahaman yang mendalam tentang keragaman budaya dan struktur sosial. Namun, dalam konteks pencarian pekerjaan, antropologi dianggap sebagai salah satu jurusan yang sulit untuk mendapatkan pekerjaan yang terkait langsung dengan bidang tersebut.

Namun, pemahaman antropologi dapat diterapkan dalam berbagai konteks. Para lulusan antropologi dapat mengejar karir di bidang penelitian, pengembangan masyarakat, advokasi sosial, atau konsultasi lintas budaya. Kemampuan untuk melakukan penelitian lapangan, menganalisis data, dan berkomunikasi dengan berbagai kelompok budaya juga dapat menjadi keunggulan dalam mencari pekerjaan.

Jurusan Paling Sulit Dapat Kerja: Filsafat

Filsafat adalah jurusan yang mempelajari pertanyaan-pertanyaan fundamental tentang keberadaan, pengetahuan, dan nilai. Namun, di dunia kerja, jurusan filsafat sering dianggap tidak langsung relevan dan sulit untuk mendapatkan pekerjaan yang spesifik.

Meskipun demikian, pemikiran kritis dan kemampuan analitis yang dikembangkan melalui studi filsafat dapat menjadi aset yang berharga di berbagai bidang kerja. Banyak lulusan filsafat yang menemukan pekerjaan di bidang hukum, bisnis, jurnalistik, atau pendidikan. Selain itu, lulusan filsafat juga dapat melanjutkan pendidikan mereka di bidang terkait, seperti etika terapan atau studi kebijakan.

Jurusan Paling Sulit Dapat Kerja: Musik

Jurusan musik menawarkan pendidikan dalam bidang musik, termasuk pemahaman tentang teori musik, penampilan, dan komposisi. Namun, industri musik sangat kompetitif, dan keberhasilan dalam mendapatkan pekerjaan di bidang ini seringkali bergantung pada kombinasi bakat, kerja keras, dan faktor keberuntungan.

Bagi mereka yang tertarik dengan musik, menjelajahi peluang di berbagai sektor industri musik, seperti produksi musik, manajemen artis, atau pendidikan musik, dapat menjadi alternatif yang menarik. Selain itu, membangun jaringan dengan profesional musik, terus mengasah keterampilan musik, dan menciptakan karya orisinal juga dapat membantu para lulusan musik dalam membangun karir mereka.

Jurusan Paling Sulit Dapat Kerja: Bahasa Asing

Studi bahasa asing menawarkan pemahaman tentang bahasa dan budaya lain. Namun, keberhasilan dalam mendapatkan pekerjaan yang terkait langsung dengan studi bahasa asing seringkali bergantung pada kombinasi keahlian bahasa yang kuat dan pemahaman mendalam tentang bidang lain.

Bagi para lulusan bahasa asing, peluang kerja dapat ditemukan di bidang penerjemahan dan interpretasi, industri pariwisata, hubungan internasional, atau pengajaran bahasa. Memperoleh sertifikasi dalam bahasa yang dipelajari, seperti tes TOEFL untuk bahasa Inggris, juga dapat meningkatkan kepercayaan dan peluang dalam mencari pekerjaan.

Bagaimana Menghadapi Tantangan Jurusan Sulit Dapat Kerja?

Meskipun ada tantangan dalam mendapatkan pekerjaan setelah lulus dari jurusan sulit dapat kerja, kamu masih dapat menghadapinya dengan strategi yang tepat. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat diambil:

  1. Meningkatkan keterampilan dan pengalaman: Tingkatkan keterampilan yang relevan dengan bidang pekerjaan yang kamu minati. Ikuti pelatihan tambahan, magang, atau proyek-proyek sukarela yang dapat meningkatkan pengalaman kerjamu.
  2. Menyesuaikan kurikulum dengan kebutuhan industri: Cari tahu kebutuhan industri terkait dengan bidang studi yang kamu ambil. Pilih mata kuliah pilihan yang dapat membantu kamu memperoleh keterampilan yang diinginkan oleh perusahaan.
  3. Membangun jaringan dan hubungan profesional: Aktiflah dalam kegiatan di luar kelas yang dapat membantumu membangun jaringan dengan orang-orang di bidang yang kamu minati. Hadiri konferensi, seminar, atau bergabunglah dengan organisasi mahasiswa yang relevan.

Alternatif Karir untuk Jurusan Sulit Dapat Kerja

Jika kamu memilih jurusan yang sulit mendapatkan pekerjaan, jangan khawatir. Masih ada beberapa alternatif karir yang dapat kamu pertimbangkan. Berikut adalah beberapa di antaranya:

  1. Bidang Pemasaran Digital: Dalam era digital ini, bidang pemasaran digital sedang berkembang pesat. Jurusan seperti komunikasi atau manajemen bisnis dapat memberikan landasan yang baik untuk memasuki industri ini.
  2. Teknologi Informasi: Jurusan seperti teknik informatika atau sistem informasi menawarkan peluang karir yang baik di industri teknologi.
  3. Kewirausahaan: Jika kamu memiliki semangat kewirausahaan, kamu dapat mempertimbangkan untuk membuka usaha sendiri di bidang yang kamu minati.
  4. Bisnis Online: Dengan adanya platform e-commerce dan media sosial, kamu dapat memanfaatkannya untuk memulai bisnis online di bidang yang kamu sukai.
  5. Konsultasi dan Pelatihan: Bidang konsultasi dan pelatihan selalu memiliki permintaan yang tinggi. Kamu dapat mempertimbangkan untuk mengembangkan keterampilan dan pengetahuanmu dalam bidang ini.

Kesimpulan

Memilih jurusan kuliah adalah keputusan penting yang dapat mempengaruhi karir masa depanmu. Beberapa jurusan memang memiliki tingkat kesulitan yang tinggi dalam mendapatkan pekerjaan yang relevan. Namun, dengan langkah-langkah yang tepat, kamu masih dapat menghadapi tantangan tersebut dan mencari alternatif karir yang sesuai dengan minatmu. Ingatlah bahwa keterampilan, pengalaman, dan jaringan yang baik dapat membantu meningkatkan peluangmu mendapatkan pekerjaan yang diinginkan.

FAQ

  1. Apakah semua lulusan jurusan sulit dapat kerja tidak bisa mendapatkan pekerjaan? Tidak. Meskipun sulit, banyak lulusan jurusan sulit dapat kerja yang berhasil mendapatkan pekerjaan sesuai dengan bidang studi mereka. Faktor-faktor seperti keterampilan, pengalaman, dan kontak yang baik dapat mempengaruhi peluang kerja mereka.
  2. Apakah semua jurusan dengan peluang kerja tinggi menawarkan gaji yang tinggi? Tidak selalu. Meskipun peluang kerja yang tinggi dapat meningkatkan potensi gaji yang baik, faktor-faktor lain seperti lokasi, pengalaman, dan persyaratan pekerjaan juga mempengaruhi tingkat gaji.
  3. Bagaimana menentukan jurusan yang tepat jika ingin memperoleh pekerjaan yang baik? Penting untuk melakukan riset tentang tren pasar kerja, peluang karir, dan kebutuhan industri saat memilih jurusan. Juga, pertimbangkan minat, bakat, dan keahlian pribadi yang sesuai dengan bidang tertentu.
  4. Apakah semua jurusan sulit dapat kerja tidak berguna dalam dunia kerja? Tidak. Meskipun beberapa jurusan sulit dapat kerja memiliki tantangan dalam mendapatkan pekerjaan, itu tidak berarti bahwa mereka tidak berguna. Setiap jurusan memberikan kesempatan untuk belajar dan mengembangkan keterampilan yang berharga dalam dunia kerja.
  5. Apakah lulusan jurusan sulit dapat kerja lebih kreatif dan inovatif? Tidak ada hubungan langsung antara kesulitan jurusan dan tingkat kreativitas atau inovasi lulusan. Namun, tantangan yang dihadapi dalam mencari pekerjaan dapat memotivasi lulusan untuk berpikir di luar kotak dan menemukan solusi kreatif untuk mendapatkan peluang kerja.
Pelajar Wajo

About Pelajar Wajo

Halo! Saya adalah Fikal, seorang Content Writer dan Blogger, serta founder blog pelajarwajo.com. Saya bertujuan untuk berbagi informasi, tips, dan pengalaman seputar dunia pendidikan yang relevan dan bermanfaat bagi para pelajar di Indonesia

View all posts by Pelajar Wajo

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *