Pelajarwajo.com – Sebuah start up edutech bernama Startupcampus.id resmi melangkah lebih jauh dengan menjelma menjadi Politeknik Digital Indonesia. Perguruan tinggi baru ini langsung meluncurkan tiga jurusan unggulan yang siap melahirkan talenta masa depan:
- Bisnis Digital
- Sains Data Terapan
- Teknologi Rekayasa Perangkat Lunak
Setiap mahasiswa yang menamatkan studi akan menyandang gelar Sarjana Terapan (STr). Politeknik ini menyusun kurikulum berbasis Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI), dipadukan dengan pengalaman nyata dari industri serta jejaring global.
Dari Startup ke Politeknik
Transformasi besar ini digagas oleh Maryati Baharuddin, sosok pendiri yang membangun Startupcampus tanpa sokongan modal investor. Sejak berdiri, platform tersebut telah mendidik lebih dari 10 ribu talenta digital, dengan pertumbuhan peserta yang melonjak tujuh kali lipat hanya dalam kurun dua tahun.
Maryati menegaskan bahwa perubahan ini lahir dari tekad menghadirkan pendidikan tinggi digital bertaraf internasional di tanah air.
“Indonesia masih tertinggal dibandingkan negara ASEAN lain dalam jumlah lulusan perguruan tinggi. Saat ini hanya 11% usia produktif kita yang berpendidikan sarjana. Politeknik Digital Indonesia hadir untuk menjawab ketertinggalan itu, membawa pendekatan internasionalisasi yang nyata,” jelasnya.
Program Unggulan: Global Immersion Program
Salah satu andalan kampus baru ini adalah Global Immersion Program (GIP). Mulai tahun ajaran 2025, GIP akan mendatangkan 350 mahasiswa mancanegara. Peserta akan menempuh semester lintas kota (Jakarta, Serang, Bali, hingga Lombok), mengenal budaya setempat, berdialog dengan pemerintah daerah, sekaligus menggarap proyek nyata berbasis isu sosial maupun ekonomi.
Dukungan Pemerintah Daerah
Transformasi Startupcampus.id turut mendapat apresiasi dari Pemerintah Kota Serang, yang melihat Politeknik Digital Indonesia sebagai motor penggerak ekonomi digital lokal. Peresmian resminya akan berlangsung pada 30 Agustus 2025 di Serang, dengan dihadiri pejabat nasional maupun daerah.
Wakil Wali Kota Serang, Nur Agis Aulia, optimis bahwa langkah ini akan membuka peluang lebih luas bagi anak muda Indonesia.
“Keunggulan politeknik ini ada pada fokusnya terhadap internasionalisasi. Kota Serang membutuhkan banyak sumber daya manusia dengan standar global agar industri kita bisa menembus pasar internasional,” ujarnya.
Menuju Pusat Pendidikan Digital Berkelas Dunia
Dengan visi jelas dan strategi berorientasi global, Politeknik Digital Indonesia menargetkan diri sebagai pionir politeknik internasional di Indonesia—tempat lahirnya pemimpin masa depan yang siap bersaing di kancah global.
Sumber: detik.com











